Press Release FKPH Mengajar 2025

Malang, FH UB – Forum Kajian dan Penulisan Hukum (FKPH) Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, melalui bidang Hubungan Masyarakat, telah menyelenggarakan kegiatan FKPH Mengajar 2025 pada hari Minggu, 25 Mei 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Belajar Nusantara, sebuah ruang belajar yang berada di bawah naungan Komunitas Laskar Belajar dan berlokasi di Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

FKPH Mengajar merupakan program kerja tahunan yang menjadi bagian dari komitmen FKPH dalam mewujudkan peran aktif mahasiswa hukum di tengah masyarakat. Program ini menyasar sekolah-sekolah, yayasan, dan komunitas lokal sebagai mitra edukasi, dengan tujuan untuk memberikan penyuluhan dan pengajaran mengenai pentingnya pendidikan sebagai fondasi utama dalam membentuk karakter dan kecerdasan generasi muda.

Mengusung tema “Merangkul Asa, Menguatkan Langkah Menuju Pendidikan yang Setara,” kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan harapan dan motivasi belajar bagi anak-anak yang tergabung dalam Rumah Belajar Nusantara. Melalui kegiatan ini, FKPH berupaya mendorong peserta untuk terus semangat dalam menempuh pendidikan dan tidak menyerah dalam menggapai cita-cita, meskipun di tengah keterbatasan akses pendidikan formal. Kegiatan FKPH Mengajar 2025 secara resmi dibuka dengan sambutan dari tiga perwakilan, yaitu Nurhasim selaku Direktur Utama FKPH Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Diannita Retno Pramesti selaku Ketua Umum Komunitas Laskar Belajar, serta Nurul Aini Aulia selaku Ketua Pelaksana FKPH Mengajar 2025. 

Sesi pengajaran dibuka dengan materi mengenai edukasi seksual yang dikemas secara interaktif. Pada sesi ini, peserta diberikan pretest berupa gambar tubuh manusia, di mana mereka diminta untuk menandai bagian-bagian tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain. Metode ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dasar mengenai batasan fisik dan pentingnya menjaga diri sejak dini. Selain itu, kegiatan pengajaran dilanjutkan dengan diskusi ringan melalui tanya jawab seputar pandangan peserta terhadap pentingnya sekolah, cita-cita mereka, serta harapan terkait jenjang pendidikan yang ingin mereka tempuh. Proses pembelajaran dilakukan secara komunikatif dan menyenangkan agar peserta dapat dengan mudah memahami materi yang disampaikan.

Sebagai bentuk apresiasi dan penutup acara, panitia FKPH Mengajar 2025 memberikan hadiah kepada anak-anak peserta dari Rumah Belajar Nusantara. Acara ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan panitia, serta penyerahan sertifikat kepada Komunitas Laskar Belajar sebagai mitra pelaksana kegiatan.

Melalui kegiatan ini, FKPH berharap dapat terus memperluas jangkauan edukasi dan  memperkuat semangat belajar anak-anak di berbagai lapisan masyarakat, sekaligus  mempertegas peran mahasiswa hukum sebagai agen perubahan sosial yang aktif dan responsif terhadap isu-isu pendidikan.

Postingan Lain